Epson Menempati Posisi Pertama untuk Printer Signage Format Besar (Large Format Printer) diantara Negara ASEAN di Q3 pada tahun 2016 hingga Q1 pada tahun 2017

Jakarta, 21 Juli 2017 - Epson, pemimpin dalam solusi pencetakan profesional, berhasil menempati posisi pertama di pasar grafis untuk printer format besar diantara negara-negara ASEAN pada kuartal ketiga tahun 2016 hingga kuartal pertama tahun 2017[1]. Hasil temuan terbaru dari IDC menyatakan bahwa Epson menempati tempat teratas pada segmen ini dengan market share sebesar 19,9%. Pencapaian ini membuktikan kepemimpinan pasar Epson di wilayah ASEAN dan Epson sebagai pionir untuk inovasi pencetakan grafis format besar.

Printer profesional Epson mengkombinasikan volume dan kecepatan produksi tinggi dengan hasil cetak berkualitas serta terjangkau, dimana hal ini membantu pertumbuhan printer di kawasan Asia Tenggara. Epson terus berupaya memimpin pasar printer komersial dan industrial untuk foto grafis, signage, tekstil dan mencetak label diantara para penyedia percetakan, retail dan sejenisnya serta memperluas pasarnya di kawasan Asia Tenggara.

Inti dari printer profesional Epson adalah teknologi printhead PrecisionCore yang terdiri dari chip cetak Thin-Film Piezo yang menggunakan teknologi manufaktur presisi MEMS untuk performa mencetak luar biasa. Tidak menggunakan pemanas, chip cetak memungkinkan pengembangan formula tinta Epson unggulan yang dapat mencetak berbagai variasi media mulai dari poster dan banner signage serta instalasi kreatif lainnya. Kontrol multi-ukuran dot membuat pencetakan yang presisi pada aplikasi mencetak dengan volume dan kecepatan tinggi.

Bersamaan dengan pencapaian ini, Epson terus mengembangkan bisnis pencetakan digital tekstil di kawasan Asia Tenggara, dengan model printer digital tekstil unggulan, SureColor SC-F9270 muncul sebagai printer format besar nomor satu pada pasar grafis di Vietnam untuk tinta dye-sublim tahun 2016[2].

Permintaan untuk pencetakan format besar semakin tumbuh secara global. Berdasarkan IDC, pengiriman printer format besar dan penghasilan dari penjualan printer ini tumbuh lebih dari 4% dari tahun ke tahun pada tahun 2016[3].

“Industri signage, tekstil dan label adalah pasar dengan tingkat pertumbuhan tinggi, dan kami akan terus mengembangkannya di kawasan Asia Tenggara. Khususnya pada industri tekstil, kami bertujuan untuk mempercepat industri tekstil ke arah digital untuk mendukung permintaan jangka pendek pada pencetakan. Kami akan terus mengembangkan kekuatan kami pada berbagai teknologi inti Epson untuk dapat memperkenalkan inovasi-inovasi terbaru yang akan membantu para pelanggan memperkuat bisnis dan menekan biaya produksi,”ungkap Shuji Hamaguchi, Regional General Manager (SE Asia). Profesional Printing Division, Epson Singapore.

***

[1]IDC Asia/Pacific Quarterly Large Format Printer Tracker, Q1 2017 – For solvent, eco-solvent and latex ink types. Findings refer to large format printers size “45” & above”.

[2]IDC Asia/Pacific Quarterly Large Format Printer Tracker, Q1 2017 – For dye-sublimation ink types for period Q1 2016 to Q4 2016.

[3]Worldwide Quarterly Large Format Printer Tracker http://www.idc.com/getdoc.jsp?containerId=prUS42334917&pageType=PRINTFRIENDLY